Analisis Trading dan Kiat-kiat Trading untuk Euro
Level harga 1,1671 diuji ketika indikator MACD baru saja mulai bergerak turun dari angka nol, yang mengonfirmasi titik masuk yang tepat untuk menjual euro dan menghasilkan penurunan 30 poin.
Peningkatan mendadak dalam Indeks Harga Produsen AS sebesar 0,9% memicu lonjakan serupa dalam kurs dolar AS terhadap euro. Para pelaku pasar menafsirkan informasi ini sebagai indikasi bahwa Federal Reserve mungkin akan mengambil langkah-langkah yang lebih ketat terkait suku bunga utama. Namun, penguatan dolar terhadap euro adalah hasil dari interaksi kompleks beberapa faktor, dan data inflasi AS hanya memperkuat tren yang sudah muncul. Ke depannya, dinamika pasangan EUR/USD akan ditentukan oleh tindakan lebih lanjut dari Fed dan Bank Sentral Eropa, serta perkembangan situasi geopolitik.
Hari ini, dengan tidak adanya rilis ekonomi utama, volatilitas EUR/USD mungkin menurun. Oleh karena itu, fokus beralih ke pertemuan yang akan dilakukan para menteri keuangan Uni Eropa. Pertemuan puncak ini diharapkan akan membahas isu-isu terkait tekanan inflasi dan tingkat pertumbuhan ekonomi masa depan di zona euro. Setiap pernyataan atau keputusan yang dibuat dapat berdampak signifikan pada nilai mata uang Eropa. Para investor akan memperhatikan dengan seksama tanda-tanda kesiapan pemerintah Uni Eropa untuk terus bekerja sama dalam menyelesaikan masalah saat ini. Perhatian khusus juga akan diberikan pada komentar mengenai kemungkinan penurunan suku bunga selanjutnya oleh ECB. Sikap ECB yang lebih agresif dapat memperkuat euro, sementara pernyataan hati-hati yang mengisyaratkan dukungan ekonomi berkelanjutan melalui kebijakan moneter dapat memberikan tekanan ke bawah.
Untuk strategi intraday, saya akan fokus terutama pada Skenario #1 dan #2.
Skenario Beli
Skenario #1: Hari ini, saya berencana untuk membeli euro ketika mencapai level 1,1675 (garis hijau pada grafik) dengan target naik menuju 1,1705. Pada level 1,1705, saya berencana untuk keluar dari pasar dan menjual euro ke arah sebaliknya, dengan tujuan pergerakan 30–35 poin dari titik masuk. Pertumbuhan euro dapat diantisipasi dalam tren naik yang diamati. Penting: Sebelum membeli, pastikan indikator MACD berada di atas angka nol dan baru mulai naik dari sana.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk membeli euro hari ini jika level harga 1,1655 diuji dua kali berturut-turut ketika indikator MACD berada di area oversold. Ini akan membatasi potensi penurunan dan memicu reversal ke atas. Pertumbuhan dapat diantisipasi menuju level berlawanan 1,1675 dan 1,1705.
Skenario Jual
Skenario #1: Saya berencana untuk menjual euro setelah mencapai level 1,1655 (garis merah pada grafik). Target terletak di level 1,1621, tempat saya berencana untuk keluar dari pasar dan segera membeli ke arah sebaliknya (mengantisipasi pergerakan 20–25 poin ke arah berlawanan dari level ini). Tekanan kuat pada EUR/USD mungkin terbentuk hari ini sebagai kelanjutan dari tren kemarin. Penting: Sebelum menjual, pastikan indikator MACD berada di bawah angka nol dan baru mulai turun dari situ.
Skenario #2: Saya juga berencana untuk menjual euro hari ini jika level harga 1,1675 diuji dua kali berturut-turut ketika indikator MACD berada di area overbought. Ini akan membatasi potensi kenaikan dan memicu reversal ke bawah. Penurunan dapat diantisipasi menuju level berlawanan 1,1655 dan 1,1621.
Informasi di Grafik:
- Garis tipis hijau menunjukkan entri harga tempat instrumen trading dapat dibeli.
- Garis tebal hijau menunjukkan level harga yang diharapkan untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena pertumbuhan harga tidak mungkin berlanjut ke atas level ini.
- Garis tipis merah menunjukkan entri harga tempat instrumen trading dapat dijual.
- Garis tebal merah menunjukkan level harga yang diharapkan untuk menempatkan order Take Profit atau mengamankan keuntungan secara manual karena penurunan harga tidak mungkin berlanjut ke bawah level ini.
- Indikator MACD harus digunakan untuk menilai zona overbought dan oversold saat memasuki pasar.
Catatan Penting:
- Trader forex pemula harus sangat berhati-hati saat membuat keputusan masuk pasar. Disarankan untuk tidak masuk pasar sebelum rilis laporan fundamental penting agar terhindar dari paparan fluktuasi harga yang tajam. Jika Anda memilih untuk trading selama rilis berita, selalu gunakan order stop-loss untuk meminimalkan potensi kerugian. Trading tanpa order stop-loss dapat dengan cepat menghabiskan seluruh deposit Anda, terutama jika Anda mengabaikan prinsip pengelolaan uang dan trading dengan volume tinggi.
- Ingat, trading yang sukses memerlukan rencana trading yang terdefinisi dengan baik, seperti yang diuraikan di atas. Membuat keputusan trading impulsif berdasarkan situasi pasar saat ini adalah strategi yang merugikan bagi trader intraday.
